BSIP Aneka Kacang Capai Target RSNI3 Benih Kacang Tanah dan RSNI3 Produksi Benih Kacang Tanah
Selasa-Rabu, 1-2 Oktober 2024 – Balai Pengujian Standardisasi Intrumen Tanaman Aneka Kacang mengikuti Rapat Konsensus (Rakon) yang diselenggarakan oleh Komtek 65-11 Tanaman Pangan, bertempat di Pusat Standardisasi Tanaman Pangan, Bogor. Kegiatan ini dihadiri oleh anggota komtek 65-11, konseptor dari BSIP Aneka Kacang, BBSIP Padi, LPSI Umbi, dan tenaga pengendali mutu BSN. Rakon ini merupakan salah satu tahapan penyusunan SNI setelah Rapat Teknis dengan target output RSNI3.
Kepala BSIP Tanaman Pangan selaku Wakil Ketua Komtek 65-11 dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar rakon ini dapat menghasilkan draft RSNI3 sehingga bisa segera disampaikan ke Badan Standardisasi Nasional (BSN) untuk ditetapkan sebagai SNI.
Rakon kali ini membahas lima RSNI2, yaitu RSNI2 Beras: Penentuan potensi rendemen penggilingan gabah dan beras pecah kulit (Adopsi ISO 6646:2011), RSNI2 Penentuan parameter biometric butir beras (adopsi ISO: 11746:2020), RSNI2 Benih kacang tanah, RSNI2 Produksi benih kacang tanah, dan RSNI2 Produksi benih ubi kayu.
RSNI2 Benih kacang tanah dan RSNI2 Produksi benih kacang tanah merupakan rancangan SNI yang disusun oleh tim konseptor BSIP Aneka Kacang. RSNI2 Benih Kacang Tanah memuat persyaratan mutu dari benih kacang tanah meliputi persyaratan mutu genetik, mutu fisik, dan mutu fisiologis sedangkan RSNI2 Produksi benih kacang tanah memuat persyaratan proses produksi benih kacang tanah mulai dari prasyarat lahan hingga pengemasan.
Hasil dari rakon adalah seluruh RSNI2 yang dibahas dalam Rapat Konsensus termasuk di dalamnya RSNI2 Benih kacang tanah dan RSNI2 Produksi benih kacang tanah direkomendasikan untuk ditetapkan sebagai RSNI3 dan dapat dilanjutkan ke tahap berikutnya yaitu jajak pendapat. — Lia Fani